bogorplus.id- Bupati Bogor Rudy Susmanto akan optimalkan Penanganan Sampah dan Kolaborasi Pengelolaan TPA Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.
Sanitary landfill menjadi solusi dalam penanganan sampah di TPA Galuga, sebelumnya menggunakan sistem open dumping.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Pemerintah Kota Bogor, telah bersepakat untuk menyusun konsep bersama pengelolaan sampah yang lebih modern dan berkelanjutan.
“Kami sudah melakukan pertemuan dengan Wakil Wali Kota Bogor dan jajaran. Saat ini kita sedang menyusun konsep teknis bersama untuk mengubah sistem open dumping di Galuga menjadi pengelolaan berbasis sanitary landfill dan teknologi yang lebih modern,”ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa Kabupaten Bogor tidak hanya mengarah pada konsep waste to energy semata, tetapi fokus pada solusi yang ramah lingkungan dan berorientasi jangka panjang.
Rudy Susmanto menegaskan, pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menata wilayah, memperkuat kerukunan, serta mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.
“Ini momentum kita merajut kebersamaan untuk menata wilayah, menata kota, dan membangun harmoni sosial di tengah masyarakat,”tambahnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, penanganan sampah dan lingkungan ini dapat dilakukan dengan menggaungkan kembali budaya gotong royong yang dilaksanakan secara serentak di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor.
Rudy Susmanto turut mengapresiasi inisiatif masyarakat dalam melakukan perubahan signifikan di Pasar Citeureup.
Menurutnya, perubahan ini dimulai dari kesadaran kolektif warga dan para pedagang yang aktif membersihkan lingkungan dan menata area pasar.
“Penataan ini bukan karena intervensi pemerintah, tetapi lahir dari semangat masyarakat yang ingin perubahan. Kami, pemerintah, hanya mendampingi dan memfasilitasi,”pungkasnya.