bogorplus.id– Upaya mendorong swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani terus digaungkan Pemerintah Kabupaten Bogor.
Hal itu tampak saat Bupati Bogor, Rudy Susmanto, memimpin langsung Panen Raya di Desa Sibanteng, Kecamatan Leuwisadeng, pada Kamis (8/5).
Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah daerah dan kebijakan strategis nasional di bidang ketahanan pangan.
“Ini adalah kebanggaan warga Kabupaten Bogor. Kita masih memiliki sawah yang terpelihara dengan baik,”ujarnya.
Kata Rudy, Pemerintah daerah akan terus mendorong peningkatan produktivitas pertanian, menjaga ketersediaan pupuk dan sistem irigasi, serta melindungi lahan pertanian dari alih fungsi.
Panen Raya kali ini dilaksanakan di atas lahan seluas 50 hektare milik dua kelompok tani, yakni Kelompok Tani Bunga Tanjung dan Kelompok Tani Mangkojaya Abadi.
Mereka menanam varietas unggul Inpari 32 dan 48 yang menghasilkan produktivitas tinggi, yakni 7 hingga 8,5 ton per hektare. Total lahan sawah di Desa Sibanteng sendiri mencapai 75 hektare.
Rudy Susmanto turut menyoroti pentingnya menjaga eksistensi lahan pertanian di tengah gencarnya pembangunan.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Bogor sedang memperkuat tata ruang dan kebijakan perlindungan lahan agar sektor pertanian tetap menjadi penopang utama ketahanan pangan daerah.
“Kami tengah menyiapkan generasi muda untuk menjadi penyuluh di bidang pertanian, perikanan, dan peternakan. Mereka akan jadi garda terdepan dalam modernisasi dan regenerasi sektor ini,” tambahnya.
Diketahui, Kabupaten Bogor memang memiliki potensi pertanian yang sangat besar. Luas lahan sawah mencapai 38.189 hektare, dengan produksi beras pada 2024 tercatat sebesar 463.605 ton dari luas tanam 35.773 hektare. Produktivitas rata-rata berada di angka 6,3 ton per hektare.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Presiden Republik Indonesia atas kebijakan pro-petani yang dirasakan langsung manfaatnya di daerah.
“Kami juga berterima kasih kepada TNI, Polri, dan Forkopimda atas dukungannya menjaga stabilitas sektor pertanian,” katanya.
Sementara itu, Camat Leuwisadeng, Rudi Mulyana, menyampaikan bahwa Panen Raya ini merupakan implementasi dari program prioritas daerah.
“Kegiatan ini bukan hanya seremoni. Ini adalah upaya untuk meningkatkan semangat petani sekaligus mempercepat adopsi pertanian modern melalui dukungan sarana dan prasarana,”pungkasnya.
