RSUD Ciawi Rawat Intensif 11 Korban Luka, 8 Orang Tewas Dalam Kecelakaan Beruntun di Tol Ciawi

banner 468x60

bogorplus.id- RSUD Ciawi tengah memberikan penanganan intensif terhadap sembilan korban kecelakaan dari total 17 korban yang dilarikan ke rumah sakit.

Direktur Utama RSUD Ciawi, Fusia Meidiawaty mengatakan, penanganan korban tabrakan beruntun Tol Ciawi telah mengikuti prosedur standar yang berlaku.

banner 336x280

“Sejauh ini, ada 17 korban yang datang ke RSUD Ciawi, delapan di antaranya meninggal dunia dan sembilan lainnya sedang mendapatkan perawatan,”ujarnya, Rabu (5/2).

Fusia menambahkan bahwa penanganan telah dilakukan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) rumah sakit, termasuk untuk korban dengan luka berat yang telah menjalani CT-scan.

Begitu pula dengan korban yang berada di zona kuning, mereka juga sudah diperiksa dengan CT-scan.

Saat ini, para korban yang mendapatkan perawatan belum dipindahkan ke ruang rawat inap karena masih dalam tahap observasi di ruang IGD.

Kata dia, Enam orang di antaranya sedang mendapatkan perawatan, dengan kondisi kesadaran yang berbeda-beda.

“Satu orang dinyatakan sudah bisa pulang, namun memilih untuk tetap menunggui anaknya yang saat ini dalam perawatan di zona kuning,”jelasnya.

Lebih lanjut, sambung Fusia, di IGD ada enam korban, tiga di antaranya berada di Zona merah.

“Dua orang masih dalam observasi, dan satu lainnya sudah diperbolehkan pulang namun tetap menemani anaknya,”tutupnya.

Kronologi Kecelakaan

Diketahui Kecelakaan beruntun yang menyebabkan kejadian ini terjadi pada Selasa (4/2) sekitar pukul 23.30 WIB di Gate Tol 2 Ciawi, Bogor Timur, Kota Bogor, di mana sebuah truk tronton mengalami remblong.

Truk bermuatan galon air tersebut berjalan dari arah Ciawi menuju Jakarta, diduga mengalami kegagalan fungsi rem.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan tiga kendaraan terbakar habis, tiga lainnya rusak, dengan delapan orang meninggal dunia dan 11 lainnya mengalami luka-luka.

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *